HORNY SAAT BELAH DUREN

Diposting oleh manjokamana ,





“Makan duren dimalam hari
Paling enak dengan kekasih
Dibelah bang dibelah
Enak bang silahkan dibelaaaaa
Jangan lupa mengunci pintu
Nanti ada orang yang tau
Pelan pelan dibelah
Enak bang silahkan dibelah…”

Siapa yang tidak tahu lirik lagu di atas, yah itu adalah lirik lagu Belah Durennya Julia Perez aka JUPE. Tapi kalau dilihat diraba diterawang (bukan uang) dari lirik diatas memang sedikit nakal untuk saya dan adik2 yang belum cukup umur dan masih berwajah polos dan lugu seperti saya ini. Bagaimana tidak ada sepasang kekasih malam2 mau makan duren tapi kenapa harus mengunci pintu. Terus si abang yang bela duren tapi kenapa si nengnya yang bilang pelan pelan dibelah enak bang silahkan dibela…

Tapi sudahlah karena saya masih terlalu polos dan lugu untuk membahas dan menjelaskan kemungkinan apa yang terjadi setelah sepasang kekasih itu bela duren malam hari. Maka kali ini saya akan menceritakan bagaimana sampai saya bisa horny saat belah duren.

Pada awal bulan desember memang memasuki masa2 panen raya duren di bagian Indonesia timur. Dan kali ini saya berkesempatan mencicipi duren di kota PALU yang mungkin sudah menjadi kota kedua saya setelah MANADO tentunya. Bukan lebay atau apa, tapi percayalah kalau akhir tahun 2015 tepatnya bulan desember kota PALU lagi di invasi oleh buah berduri ini. Saking banyaknya bahkan jumlah Duren yang dijual2 di PALU ini bisa mengalahkan jumlah para jomblo yang membutuhkan asupan kasih sayang di kota ini. Hahahaha. Sangat mudah menemukan penjual buah ini di sepanjang kota Palu karena bisa ditemukan baik pagi, siang, sore, dan malam.

FYI duren adalah buah yang berasal dari asia tenggara, penyebarannya meliputi Indonesia, Malaysia, Brunei, Filipina, Thailand. Bahkan duren disebut juga sebagai “King of Fruits” (Raja Segala Buah). Walaupun banyak orang yang menykai buah ini, tidak sedikit juga sangat tidak menyukai buah ini karena aromanya.

Balik lagi pada satu kesempatan saya mencoba mencicipi Raja dari segala buah ini di kota PALU. Berlokasi di jalan Moh Yamin (jalur dua). Saya masuk di lokasi penjual buah ini. Memang dari rumah saya ingin mencicipi si buah legenda ini. Dan pada kesempatan ini saya menargetkan makan yang jenis durian montong. Jenis ini merupakan salah satu jenis duren terbesar melebihi ukuran2 duren jenis lainnya. Dan jenis montong ini memang berasal dari Thailand.

Untuk jenis2 duren yang dijual dilokasi ini sangat bermacam-macam tapi yang menjadi primadonanya tetap si sexy montong. Dan harganya pun bervariasi tergantung jenis dan ukurannya. Dari harga 10rb-50rb/buah. Khusus untuk si montong dijual perkilo dengan harga 35rb/kg. konon kalau sampai pada banyak2nya stok duren tak segan para pedagang menjualnya 5rb/buah WOWWWW.. bahkan melebihi harga parkir kendaraannya. Hehehehe

Tanpa pikir panjang saya langsung memesan duren montong dengan berat 4kg. DAAANNNNN inilah penampakan si sexy montong 4kg.

Percaya tidak percaya saya dengan susah payah akhirnya bisa menghabisi si sexy ini dan membuat saya HORNYYYYY. Untuk buah montong ini tidak terlalu tajam aromanya seperti jenis2 lainnya. Dan memiliki daging yang tebal mennn..

Pada malam itu saya menghabiskan 150rb dari 4kg + 2 botol air mineral. Tapi apalah artinya uang itu kalau ditukar dengan rasa Horny saat bela duren 4kg ini coyyy. Dannn saya pulang dengan kenyang ditambah pusing.. hehehe bagi teman2 yang mau ajak saya makan duren saya tidak menolak ajakannya. Langsung via komentar dibawah. Hahahaha #manjokamana (AJS)

BONUS




 
sini neng, abang bela durennya neng

0 Response to "HORNY SAAT BELAH DUREN"

Posting Komentar

Profil Singkat

Nama Lengkap "Ardi Junction Supit", kadang cwe2 susah membedakan mana Ardi mana Adipati Dolken...

Pria (sedang berusaha) mapan, 26 tahun, Masih single bukan krn bapilih tapi krn kalah waktu di pilih.

Cuma batulis apa yang suka mo tulis, kadang bakusedu, kadang sampe bacurhat. kalo ngoni suka yah syukur, kalo nda suka yah makase so sempat baca tape tulisan..


IG : manjokamana
Path : AJ Supit
Email : manjokamana@gmail.com
SMS : 0853-4000-6869 (Stephanie)